Sejak memasuki dunia kampus. Entah kenapa dan bagaimana, di dalam hatiku terbit cita-cita baru
yang rasanya begitu murni dan memacuku untuk lebih semangat lagi dalam
menjalani hari-hari berikutnya. Seiring berjalannya waktu aku semakin tertarik
untuk menjemput cita-citaku. Tapi, pernah suatu ketika, aku merasa jatuh ke
lubang yang teramat dalam hingga tak kuasa untuk memandang langitnya bahkan
untuk keluar pun sulit bagiku. Langit itu ibarat cita-citaku atau sebut saja
mimpiku.
Ya, aku saat ini adalah mahasiswi, hanya mahasiswi. Bagaimana mungkin
aku bisa meraih mimpiku yang satu itu. Teman-teman dan sahabatku pun pasti
hanya meng-iya-kan seadanya manakala aku ceritakan mimpiku yang tulus itu. Kesal memang. Tapi inilah diriku, dengan
segudang mimpi dan cita-cita. Aku takkan pernah bosan membuat coretan mimpi-mimpiku
di lembar hidupku. Aku percaya keajaiban mimpi, tentunya tak bisa diwujukan
bila hanya berupa angan-angan yang tiada berkesudahan. Aku juga percaya perbuatan
baikku yang sekecil-kecilnya itu pasti diperhitungkan Rabb ku. Sebagai
mahasiswi, aku pun berikhtiar. Masih terbilang kecil-kecilan memang. Sedikit
demi sedikit, aku mencoba mempelajari dan membaca beberapa buku sampai novel
tentang cara menuju mimpiku.. sebut saja ini ikhtiar ala mahasiswi. Hehehe :)
Sedari
tadi membaca untaian coretanku, apakah kalian sudah tau apa mimpiku?
Mimpiku
ini sederhana saja, sebagai seorang muslim aku ingin pergi ke kota impian umat
muslim, Makkah Al-Mukkarramah :)
Sungguh suatu
kebahagiaan apabila bisa lebih dekat dengan-Nya, bertawaf dan beribadah di rumah-Nya (Masjidil Haram),
mencium Hajar Aswad-Nya, bahkan menuntut ilmu di kota tersebut.
Dan semakin kuat
keinginanku apabila aku mengingat sebuah Hadist Sahih riwayat Imam Bathaqie dan
Ibnu ‘Abas RA, bahwa Rasul SAW pernah bersabda:
“Allah akan membangkitkan Al-Hajar (Hajar Aswad) pada hari kiamat. Ia dapat
melihat dan dapat berkata. Ia akan menjadi saksi terhadap orang yang pernah
memegangnya dengan ikhlas dan benar”.
Allah,
izinkan aku menginjakkan kaki ke rumah-Mu yang suci ...
Mulai
saat ini akan ku luruskan niatku, menabung juga. Walau tabunganku jauh dari
kata cukup. Tapi aku takkan meng-kalkulasikan-nya
dengan kalkulator manusia...
Seperti dalam artikel mba Sinta Nisfuanna "[Catatan] Chatting dengan YM-Haji Mabrur atau Haji Mabur" disebutkan "Salah satu narasumber yang kisah berangkat hajinya menarik adalah Kyai Kosasih. Lucunya, nama Kosasih ternyata memiliki singkatan yang unik, yaitu Ongkos Dikasih. Sejak tahun 70-an [saya agak lupa] hingga tahun 2012, setiap kali berangkat ke rumah ALLAH SWT, selalu tanpa biaya alias ongkos dikasih. Bahkan, sejak tahun 2001, beliau berangkat haji berturut-turut hingga 2012, sekali lagi, Gratis! Subhanallah."
Seperti dalam artikel mba Sinta Nisfuanna "[Catatan] Chatting dengan YM-Haji Mabrur atau Haji Mabur" disebutkan "Salah satu narasumber yang kisah berangkat hajinya menarik adalah Kyai Kosasih. Lucunya, nama Kosasih ternyata memiliki singkatan yang unik, yaitu Ongkos Dikasih. Sejak tahun 70-an [saya agak lupa] hingga tahun 2012, setiap kali berangkat ke rumah ALLAH SWT, selalu tanpa biaya alias ongkos dikasih. Bahkan, sejak tahun 2001, beliau berangkat haji berturut-turut hingga 2012, sekali lagi, Gratis! Subhanallah."
Tidak
ada yang tidak mungkin jika semuanya sudah menjadi kehendak dan kuasa-Mu ya
Rabbi^^
Tangerang, 07 Oktober 2012
8 comments:
aamiin.. nana.. Allah maha mendengar walau hanya dalam hatimu.. niat baik pasti dimudahkan.. ^^
semoga terkabul...kunjungan perdana
salam kenal...ditunggu kunjungan dan follownya ya
Aamiin ya rabbal alamin, terima kasih dza :)
Aamin.. terima kasih doa dan kunjungannya.
Oke, ke TKP ... meluncurr :)
Mudah-mudahan mimpi mbak yang sangat mulia itu segera terkaul ya Mbak
Aamiin..
Aamiin terima kasih mas Riki :)
aku juga mulai tahun ini sudah bercita-cita kesana. Dan sudah menulis di dream book tahun depan mau kesana, jangan lupa doa ya. Dream, pray n action. :)
waah ka Dini senang deh udah mau visit ke blogku ^^
iyaa ka semoga kita bisa kesana ya ^^
Doa itu selalu kaa... hihihi
Post a Comment